Breaking

Kamis, 06 Juli 2017

Sejarah dan Arti dari Nama Sphinx Patuh Bersejarah Zaman Mesir Kuno

Sejarah dan Arti dari Nama Sphinx Patuh Bersejarah Zaman Mesir Kuno



Sphinx Agung Giza adalah sebuah patung sphinx besar berbentuk separuh manusia, dan separuh singa yang terdapat di Mesir, di Dataran Giza, tepi barat Sungai Nil, dekat KairoMesir Kuno pada milenium ketiga SM. sekarang. Ini adalah satu dari beberapa patung terbesar di dunia yang terbuat dari satu batu utuh, dan dipercaya telah dibangun oleh orang-orang jaman mesir kuno dulu.


Nama yang digunakan bagi masyarakat Mesir Kuno untuk menyebut patung ini sama sekali tidak diketahui. Nama “sphinx” yang biasa digunakan diambil dari nama makhluk mitologi Yunani dengan tubuh seekor singa, kepala seorang wanita, dan sayap seekor elang, walaupun patung sphinx Mesir memiliki kepala laki-laki. Kata “sphinx” berasal dari bahasa Yunani (Sphinx, dari kata kerja sphingo) yang berarti mencekik, karena sphinx dari mitologi Yunani mencekik orang yang tidak dapat menjawab pertanyaan teka-tekinya.

Bagi beberapa orang, dipercayai bahwa nama ini merupakan perubahan kata dari bahasa Mesir kuno Shesep-ankh, sebuah nama yang diberikan kepada patung bangsawan pada Dinasti Keempat.



Pada tulisan-tulisan abad pertengahan, nama balhib dan bilhaw yang menunjuk pada Sphinx dipergunakan, termasuk oleh sejarawan Mesir Maqrizi, yang menyarankan penyusunan bahasa Koptik, tapi istilah Arab-Mesir Abul-Hôl, yang diartikan sebagai “Bapak Teror” lebih banyak digunakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar