Breaking

Kamis, 22 Juni 2017

Untuk Para Pemudik, Berhati-hatilah melintas melalui jalan ini

5 Jalur Paling Berbahaya di Pulau Jawa yang Wajib Diketahui Para Pemudik



Mudik adalah keharusan bagi setiap umat muslim untuk bersilaturahmi dengan keluarga besar dalam menjalani hari raya Idul Fitri. Setiap orang rela melakukan perjalanan jauh hingga antar pulau agar untuk bertemu dengan keluarga tercinta di tanah kampung halamannya. Bahkan terakhir terdengar ada seseorang yang bahkan hingga nekat berjalan kaki ke kampung halamannya semata-mata hanya untuk mengobati kerinduannya akan keluarga.

Tetapi, anda harus berhati-hati, pasalnya dari sekian kecelakaan di lalu lintas, 20% nya terjadi pada waktu orang-orang melakukan mudik atau pulang kampung. Tercatat mereka yang sering terjadi kecelakaan pada waktu mudik dikarenakan faktor kendaraan, keadaan, dan situasi kondisi, terlebih pengguna kendaraan beroda 2.

Khusus pengguna kendaraan pribadi, kami mengulas beberapa tempat kejadian yang terkenal memang sangat rawan dan angker yang kerap terjadi kecelakaan.


Tol Cipularang - Bandung, Jawa Barat



Tol Cipularang menjadi jalur bebas hambatan favorit para pemudik khususnya bagi mereka yang ingin memangkas waktu perjalanan dari arah dan menuju Jakarta–Bandung. Hanya saja, jalur yang memberikan kemudahan akses berlalu lintas ini ternyata menyimpan fakta yang cukup mengerikan.

Ada banyak kecelakaan yang terjadi di tol yang ini yang menyebabkan banyak korban jiwa berjatuhan. Salah satu kecelakaan paling “tenar” yang pernah terjadi di jalur ini adalah insiden yang menyebabkan tewasnya istri narapidana Saipul Jamil, Virginia. Kejadian itu terjadi di titik 90-100 km. Memang benar, di titik inilah kecelakaan rawan seringkali terjadi. Kamu yang mungkin akan melewati jalur ini nanti, diharapkan untuk berhati-hati.

Jalan Cadas Pangeran - Sumedang, Jawa Barat



Buat kamu yang tinggal di Bandung dan kebetulan kampung halamannya berada di Sumedang, patut waspada nih. Pasalnya, sepanjang perjalanan nanti, kamu pasti akan melalui jalur yang satu ini, Jalur Cadas Pangeran. Sesuai namanya, wilayah ini banyak dikelilingi oleh hutan belantara dan perbukitan yang dipenuhi batu-batu cadas.

Di kawasan ini, banyak kecelakaan dan kejadian yang mengerikan seperti pembunuhan sadis di mana mayat yang ditemukan seringkali dalam kondisi yang mengenaskan. Banyak yang mengaitkan hal ini dengan hal mistis seperti keberadaan sosok hantu wanita yang kerap bergentayangan dan terlihat oleh para pengendara. Kemunculan hantu tersebut menurut sebagian saksi mata menjadi pemicu terjadinya kecelakaan maut di daerah ini.

Jalan Munjul - Sukabumi, Jawa Barat



Masih di Jawa Barat, kita sedikit bergeser ke kota Garut. Tak mau kalah dengan Sumedang dan Bandung, Garut juga ikut-ikutan mendapat kepemilikan predikat jalur tengkorak di provinsi Jawa Barat. Jalur ini tepatnya bernama jalan Munjul. Saking parahnya, intensitas kecelakaan yang terjadi di wilayah ini bisa mencapai tiga hingga empat insiden per minggunya.

Konon, banyak warga sekitar juga mempercayai bahwa tempat ini begitu angker dan ditempati oleh makhluk halus yang merupakan penunggu Jalan Munjul. Tapi, kalau kamu tak sreg membicarakan hal berbau astral macam ini, kamu bisa percaya pada dugaan sebagian masyarakat lainnya yang mengatakan bahwa salah satu penyebab banyaknya kecelakaan di kawasan ini adalah keberadaan gardu listrik berusia kolot yang mengganggu pengendara yang lewat.

Jalan Pantura - Indramayu, Jawa Barat



Wah, kalau jalur yang satu ini sih udah gak perlu diperdebatkan lagi ya. Jalur Pantura adalah jalur mudik paling terkenal di Indonesia. Pemberitaan mengenai renovasi abadi jalur tersebut yang selalu disiarkan di TV setiap tahunnya, munculnya lagu-lagu dangdut yang menyempilkan nama jalan ini pada judulnya, hingga obrolan terkait hal mistis senantiasa mempopulerkan jalur Pantura di telinga masyarakat.

Di Jalur lintas tiga provinsi ini sudah banyak terjadi kecelakaan hebat yang merenggut puluhan korban setiap tahunnya. Bagaimana tidak? Bukan cuma mobil pribadi atau sepeda motor yang melintasi jalur ini. Tapi juga truk bermuatan besar hingga truk tronton yang berlalu lalang setiap waktu kerap menambah tingkat kesulitan para pengendara untuk berhati-hati melintasinya.

Jalan Hutan Blora - Cepu, Jawa Tengah



Banyaknya area hijau yang terdiri dari pepohonan jati berusia tua menjadikan Hutan Blora sebagai paru-paru provinsi Jawa Tengah. Namun, keindahan hutan ini dibarengi dengan kisah misterius yang sering terjadi di kawasan ini. Banyak kendaraan berukuran besar yang entah kenapa bisa-bisanya tersesat masuk ke jantung hutan ini.


Seperti misalnya bus PO Pahala Kencana berpenumpang 33 orang. Bus yang notabenenya merupakan kendaraan besar ini tiba-tiba secara gaib masuk ke dalam hutan yang lebat. Padahal, jalur menuju hutan tersebut sangat sempit dan mustahil dilalui oleh sebuah bus. Kejadian yang lebih tak masuk akal seperti itu juga sama-sama pernah menimpa kendaraan besar lainnya, seperti truk tronton. Kejadian tersebut banyak terjadi di malam hari dan melibatkan sesosok bola api misterius yang membuat para sopir tadi tersesat hingga sampai ke hutan tersebut.

Apabila waktu mudik nanti anda membawa kendaraan pribadi, dimohon untuk lebih berhati-hati. Usahakan untuk mempersiapkan bekal sebaik-baiknya, apabila anda mengantuk, jangan paksakan untuk terus berjalan, berhentilah sejenak dari perjalanan dan beristirahatlah di warung atau tempat makan pinggir jalan ( khusus pada perjalanan malam hari saat sudah berbuka puasa ) atau rest area terdekat yang sudah disediakan di beberapa titik mudik. Patuhilah setiap arahan dari rambu-rambu maupun para petugas lalu lintas dan usahakan untuk tidak sembrono menginjak gas demi bisa cepat sampai ke tempat tujuan. Karena bukan kecepatanlah yang dibutuhkan, melainkan momen bertemu keluarga besar di kampung tercinta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar