6 Kasus Hilang dan Pembunuhan Yang Masih Menjadi Misteri

Banyak sekali kasus kejahatan yang terjadi diseluruh dunia ini, dan tak semuanya dapat terselesaikan secara tuntas. Beberapa di antaranya masih menyimpan teka-teki misterius yang sampai saat ini belum terjawab. Kasus tersebut meninggalkan cerita menyedihkan dan penuh tanya. Sulit mendapatkan penjelasan yang paling rasional dari kejadian-kejadian aneh ini. Meski begitu para ahli maupun ilmuwan terus berusaha mengungkap apa sebenarnya yang terjadi. Kejadian orang hilang atau pembunuhan tanpa jejak bisa saja terus menjadi rahasia seumur hidup. Terdapat banyak kasus yang masih menjadi teka teki. Kasus apa sajakah itu? Seperti yang di kutip dari Greenscene kami telah merangkum 6 Kasus Hilang dan Pembunuhan Yang Masih Menjadi Misteri. Kita simak selengkapnya dibawah ini :

1. The Christmas Eve Tragedy Of The Sodders

Geeks, kisah pertama datang dari seorang ayah yang memiliki 10 orang anak berasal dari negara bagian Amerika Serikat yaitu Virginia Barat. Ia harus menyaksikan rumahnya terbakar pada saat malam Natal pada tahun 1945. Ketika kejadian, ia terlebih dahulu menyelamatkan istri dan keempat anaknya dari rumah yang terbakar itu. Setelah itu, ia berusaha untuk masuk kedalam rumah lagi untuk menyelamatkan yang lainnya. Namun, yang ia temukan adalah bahwa tangga yang selalu ia gunakan dirumah itu tiba-tiba menghilang, air dalam tong untuk menampung air hujan berubah menjadi es, dan truk yang ia miliki tidak bisa menyala. Tentunya sang ayah tidak bisa berbuat apa-apa lagi, karena ke lima anaknya yang berusia 5 sampai 14 tahun terbakar hingga tewas didalam rumah tersebut. Tapi begitu api sudah padam, mereka yang selamat kembali masuk kedalam rumah, namun tidak ada sisa apapun yang ditemukan.

Lebih dari 20 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1968, sebuah amplop masuk melalui kotak surat yang didalamnya terdapat foto pemuda yang terlihat mengerikan, seperti salah satu dari putranya yang meninggal. Ia bernama Louis Sodder, tertulis dibelakang amplop tersebut.

2. The Voynich Manuscript

Selanjutnya, kisah konspirasi Voynich Manuscript (naskah Vyonich) yang terkenal merupakan sebuah buku kuno yang ditulis dengan bahasa misterius sehingga tidak ada yang bisa memecahkannya. Ada yang mengatakan bahwa codex (naskah kuno) itu adalah salah satu kunci atau bagian untuk menemukan kehidupan alien, sementara lainya mengatakan itu hanya sebuah hoax. Namun satu hal yang bisa disepakati semua orang adalah buku itu ditulis pada tahun 1400-an dan tidak hanya omong kosong, tata bahasanya konsisten, ditulis dengan alfabet berulang dan dibagian halamannya dipenuhi dengan gambar ilustrasi. Satu-satunya masalah adalah tidak ada seorang pun di Bumi yang bisa menguraikan apa artinya dan siapa yang menulisnya. Bahkan seorang pemecah kode terbaik di dunia telah mencobanya, tampaknya misteri tersebut ditakdirkan untuk dikunci selamanya.

3. Disappearance Of Frederick Valentich

Sebagian dari anda mungkin pernah bercita-cita ingin menjadi seorang pilot kan? Bisa duduk dikokpit, terbang melewati langit dan awan, mendarat dengan selamat ditujuan. Kisah nyata berikutnya datang dari seorang pilot bernama Frederick Valentich, pada bulan Oktober tahun 1978, ia terbang meninggalkan Melbourne, Australia dalam perjalanan menuju King Island sekitar 125 mil jauhnya. Saat tengah penerbangan, Valentich mengirim kontak radio kepada Melbourne Flight Service untuk melaporkan sebuah pesawat yang tak dikenal menyusulnya di ketinggian 4.500 kaki (1.400 m) dan mereka tidak melihat adanya pesawat lain dilalu lintas udara sekitar pesawat Valentich. Kemudian, Valentich mengatakan bahwa ia melihat sebuah pesawat besar diterangi oleh empat lampu pendaratan yang terang berwarna hijau. Ia tidak dapat mengkonfirmasi jenisnya karena pesawat tersebut bergerak dengan cepat. Dan kata-kata terakhirnya adalah "itu bukan pesawat terbang".

Setelah tujuh menit kemudian, pesawat Valentich kehilangan kontak radio dan tidak pernah mellihatnya lagi. Bahkan beberapa bukti dan fakta memperlihatkan penampakan UFO yang dilaporkan terjadi diwilayah tersebut pada hari yang sama.

4. The Pollock Twins

Pada usia 11 dan 6 tahun, Joanna dan Jacqueline Pollock meninggal dunia dengan tragis setelah ditabrak oleh sebuah mobil saat mereka hendak menuju Gereja pada tahun 1957 silam. Berselang satu tahun kemudian, orang tua mereka kembali memiliki anak kembar, dan anehnya salah satu dari anak kembar perempuan tersebut tampaknya memilliki tanda lahir yang identik dengan saudaranya Jacqueline. Seiring dengan pertumbuhan si kembar, mereka semakin memperlihatkan kemiripan yang sama persis dengan saudara kandung mereka yang sudah meninggal, termasuk mengenali tempat-tempat yang belum pernah mereka kunjungi (tempat saudara laiki-laki mereka yang sudah meninggal) dan orang tua mereka mengklaim bahwa si kembar pergi kesekolah yang sama dengan Joanna dan Jacqueline.

Bahkan sang ibu, pernah melihat si kembar bermain sebuah permainan dimana mereka berpura-pura sedang sekarat, dan salah satu dari mereka berkata "darah keluar dari matamu. Disitu mobil menabrakmu". Dia pun tidak pernah membicarakan kecelakaan mobil tersebut dengan si kembar.

5. Menghilangnya Ashley Freeman dan Lauria Bible

Kisah nyata ini terjadi ketika perayaan ulang tahun, yang seharusnya menyenangkan, malah menjadi sebuah bencana. Pada perayaan ulang tahun yang ke-16, Ashley Freeman mengundang sahabat baiknya yaitu Laura Bible untuk tidur bersama Ashley didalam rumah mobil miliknya pada bulan Desember tahun 1999 di Oklahoma. Tampaknya, ini menjadi bukti tempat terakhir keduanya pernah terlihat. Kemudian malam itu rumah Ashley tiba-tiba dibakar habis, dan ibu Ashley ditemukan tewas didalam rumah, masing-masing dari mereka terdapat lubang bekas peluru dikepala. Juga Ashley dan Lauria menghilang dan tidak pernah ditemukan. Danny Freeman ayah Ashley telah memberitahu saudaranya bahwa sesuatu terjadi padanya, dia harus melihat ke Departemen Sheriff Craig County. Danny hendak mengajukan kasus kematian yang tidak lazim yang dialaminya setelah anaknya ditembak dan dibunuh untuk mencuri sebuah truk. Terlepas dari alasan penembakan tersebut, tidak ada jejak anak perempuan yang pernah ditemukan.

6. Tamam Shud

Kisah yang terakhir, seorang pria mengalami kematian dengan sebab yang tidak bisa dipastikan, ia ditemukan di Pantai Somerton di Adelaide, Australia pada tahun 1948 lalu. Dia tidak memiliki kartu identitas, tidak ada tanda kekerasan, dan masih mengenakan setelan jas. Namun, pada pria tersebut ada selembar kertas dengan bertuliskan ‘Tamam Shud’, sebuah frase Persia untuk kata ‘Selesai’.

Setelah melalui beberapa penyelidikan, kertas tersebut ditemukan diambil dari halaman sebuah buku langka, yang ditemukan jauh ditempat lain. Didalam buku tersebut terdapat chiper yang terlihat dibawah sinar UV dengan asal usul dan makna yang tidak diketahui sampai saat ini.